Karakteristik, Ciri Ciri dan faktor Interaksi Sosial

Berikut Inilah Karakteristik, Ciri Ciri  dan Faktor Interaksi Sosial Untuk Teman Teman Semua

Karakteristik, Ciri Ciri  dan faktor Interaksi Sosial

Tentunya kita tidak luput dengan berinteraksi dengan orang lain kan?, Tetapi apakah Anda tahu apa arti interaksi? Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya akan membahas pemahaman interaksi sosial sesuai dengan pandangan para ahli, karakteristik interaksi sosial, kondisi untuk terjadinya, dan faktor.

Memahami interaksi sosial.

Interaksi sosial adalah hubungan sosial yang dinamis yang terjadi antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, ataupun individu dengan kelompok, atau sebaliknya dalam bentuk kerja sama atau dalam persaingan.

Untuk definisi lainnya yang diajukan oleh Macionis. ia menjelaskan pengertian atau definisi interaksi sosial yang lebih sederhana, yaitu sebuah sebuah proses yang beraksi dan bereaksi antara satu sama lain dalam suatu hubungan.

Pemahaman interaksi sosial menurut para ahli

ataupun Definisi interaksi sosial menurut beberapa ahli, sebagai berikut:

1. Menurut Gilin.

Gilin menjelaskan bahwa pemahamannya adalah suatu hubungan sosial yang dinamis antara individu satu dengan individu yang lain, satu kelompok dengan kelompok lain, karena adanya hubungan tersebut pada dasarnya adalah manusia tidak dapat hidup tanpa orang lain.

2. Menurut Macionis.

Macionis menjelaskan bahwa pemahaman nya adalah sebuah proses yang di mana orang beraksi dan bereaksi antara satu dengan lainnya dalam suatu hubungan.

3. Menurut kimbali young dan Raymond W. Mack

Mereka menafsirkan bahwa makna interaksi sosial adalah sebagai suatu hubungan sosial antara individu dengan individu, atau kelompok atau suatu hubungan antara kelompok dengan kelompok secara dinamis.

4. Menurut Soerjono Soekanto

Ia berpendapat bahwa ini adalah suatu proses sosial yang memiliki hubungan dengan cara berhubungan antara individu dan kelompok untuk membangun sistem dalam hubungan sosial.

Karakteristik interaksi sosial

Interaksi sosial memiliki beberapa karakteristik inilah sebagai berikut;

Ada suatu tujuan untuk dicapai. Pihak yang berinteraksi tentu memiliki suatu tujuan untuk dicapai. Tetapi ada juga bahwa ada tujuan tujuan  lainnya yang berbeda di antara mereka yang berinteraksi.

Adanya sebuah komunikasi dengan menggunakan simbol-simbol tertentu. Simbol yang paling umum sering digunakan untuk berinteraksi dengan menggunakan bahasa. Dan yang perlu dipertimbangkan adalah simbol simbol yang dapat dipahami, sehingga komunikasi dapat dipahami satu sama lain.

Memiliki jumlah pelakunya dua orang atau lebih, hal ini karena berinteraksi membutuhkan aksi atau tindakan dan reaksi, dalam artian jika seseorang memberikan suatu aksi atau tindakan, sehingga hal itu dapat dikatakan sebagai interaksi, suatu tindakan tersebut harus mendapatkan respons oleh orang yang dituju.

Adanya Dimensi waktu, yang meliputi periode masa lalu, sekarang atau masa depan. Dalam artian dalam setiap interaksi sosial adanya sebuah konteks waktu yang menentukan sebuah batasan dari interaksi tersebut.

Ketentuan interaksi sosial

Adapun Syarat syarat untuk terjadinya sebuah interaksi sosial adalah:

A. Komunikasi

Komunikasi adalah proses pengiriman pesan kepada seseorang sehingga pesan tersebut dapat diterima dan dipahami. Dan syarat adanya komunikasi yaitu adanya komunika (yaitu orang yang di ajak untuk berkomunikasi) dan pesan yang disampaikan.

B. Kontak Sosial

Kontak sosial adalah bertemunya kedua belah pihak atau lebih secara fisik, baik adanya alat atau tanpa alat. Adapun bentuk Bentuk kontak sosial adalah:

*Kontak sosial antara individu

*Kontak Sosial Antara kelompok

*Kontak sosial antara individu dengan kelompok

*Kontak sosial berdasarkan tindakan atau tanggapan

*Kontak sosial positif yang mengarah pada suatu kolaborasi atau kerjasama

*Kontak sosial negatif yang mengarah pada konflik atau pertengkaran

*kontak sosial berdasarkan sifatnya

*Kontak sosial primer, yaitu kontak sosial yang terjadi secara langsung (tatap muka)

*Kontak sosial sekunder, yaitu kontak sosial yang dilakukan melalui pihak ketiga ataupun alat (media)

*Kontak sosial sekunder secara langsung, misalnya: percakapan melalui telepon atau ponsel

*Kontak sosial sekunder secara tidak langsung melalui pihak ketiga, misalnya: menitipkan suatu surat.

Faktor faktor yang mempengaruhi interaksi sosial

Faktor terjadinya sosial yaitu IdeSIMESI. Apa itu IdeSIMESI? Idesimesi adalah:

Idea = Identifikasi adalah sebuah kecenderungan untuk berperilaku sama dengan pihak lain yang jadi idolanya.

Si = Simpati adalah sebuah rasa yang kuat pada Pihak lainnya. Simpati berkaitan dengan perasaan.

M = Motivasi yaitu sebuah dorongan, rangsangan dan pengaruh yang diberikan kepada seseorang dari orang lain secara rasional dan kritis.

E = Empati adalah sebuah perasaan, sikap, dan perilaku seseorang yang larut atau ikut merasakan apa yang dirasakan orang lain.

S = Sugesti adalah sebuah pengaruh batin atau emosional yang kuat dari pihak lain, sehingga kita mau mengikuti dan menurutinyta tanpa berpikir secara rasional. Terjadi jika pihak penerima dilanda emosi.

I = Imitasi, yaitu proses peniruan terhadap orang lain yang berkaitan dengan sikap, perilaku dan gaya hidup.